Google sedang mengembangkan sistem yang memungkinkan publisher besar maupun kecil dapat secara otomatis menyertakan konten baru ke Google untuk diindex dan dalam hitungan detik sudah diterbitkan. Analis industri Danny Sullivan mengatakan bahwa hal ini bisa menjadi “the next chapter” buat Google.
Sebelumnya Brett Slatkin, lead developer pada real time syndication protocol PubSubHubbub (PuSH), mengatakan bahwa ia berharap suatu hari Google akan menggunakan PuSH untuk mengindex web dan meninggalkan cara crawling link yang sudah menjadi cara search engine mengindex web selama bertahun-tahun.
Senior product manager Google, Dylan Casey, mengatakan di Sullivan’s Search Marketing Expo, Santa Clara, California, bahwa Google berencana untuk segera menerbitkan suatu cara standar bagi para pemilik situs untuk berpartisipasi dalam program seperti itu.
Bagaimana Sistem Ini Bekerja
PuSH adalah sistem sindikasi berbasis format ATOM dimana publisher mengatakan pada dunia mengenai Hub yang akan dikenalinya setiap saat konten baru diterbitkan. Subscriber kemudian mengatakan pada Hub “setiap kali Publisher ini memposting konten baru, tolong segera kirimkan kepada saya.” Jadi Subscriber tidak perlu lagi memeriksa Publisher setiap kali ingin melihat apakah ada konten baru, tetapi bisa duduk-duduk dan menunggu diberitahu mengenai konten baru di Hub. Publisher menerbitkan sesuatu, kemudian memberi tahu Hub bahwa konten tsb sudah tersedia, lalu Hub bergerak dan mengirimkannya kepada semua Subscriber. Hal ini bisa berlangsung hanya dalam hitungan detik.
Jika Google dapat melakukan pengindexan dengan PuSH, ia harus meminta setiap website untuk menerapkan teknologi ini dan mendeklarasikan Hub mana yang akan mereka gunakan pada bagian atas setiap dokumen, persis seperti mereka mendeklarasikan dimana RSS feed yang mereka terbitkan bisa ditemukan. Google kemudian akan mengikuti PuSH feed ini untuk menemukan konten baru setiap kali konten itu diterbitkan.
PuSh tidak akan menggantikan crawling, crawl diperlukan untuk menemukan PuSH feed yang akan diikuti dengan format real time.
Sebagaimana dikatakan Danny Sullivan Google harus menerapkan sejenis spam control dan tidak hanya membiarkan konten dimasukkan begitu saja ke dalam index. Itulah yang terjadi pada masa awal search dan ini merupakan hal yang sangat tidak diinginkan, begitu menurutnya.
Kelebihan Real Time Google Index
PuSH jauh lebih efisien bagi Google tetapi Slatkin mengatakan bahwa yang lebih penting adalah pengaruh perubahan ini bagi publisher kecil. Sekarang ini banyak situs kecil yang dikunjungi Google mungkin hanya sekali seminggu. Dengan sistem PuSH, mereka bisa menyertakan kontennya di Google secara otomatis segera.
Internet yang lebih kaya, lebih cepat, lebih efisien akan berdampak baik bagi semua orang, tetapi keuntungan search tidak akan terbatas pada Google saja. PubSubHubbub adalah open protokol dan feed akan menjadi sama terbukanya bagi Yahoo dan Bing.
“Saya diberitahu oleh para bos enginering saya untuk secara terbuka mempromosikan pendekatan terbuka ini bahkan kepada para pesaing,” kata Slatkin. Suatu pertanda baik.
ReadWriteWeb • by Marshall Kirkpatrick • 03/05/10 translated by djuyadi
Home | About | Blogging | Daily Life | Insights | News | Videos | SEO
dapat aja informasi seperti ini…. mantaf mas 🙂
Salam Kreatif,
Octa Dwinanda
biasa mas, oleh-oleh berselancar
yang terasa perlu disimpan
buat catatan
terima kasih sudah berkunjung
Salam Kreatif