Nofollow: Pada Mulanya…

Kalau anda seorang blogger (atau suka membaca blog), anda pasti familiar dengan orang yang coba menaikkan website-nya di search engine ranking dengan cara menuliskan link di komentar seperti

silakan kunjungi http://www.example.com

Yang seperti ini disebut comment spam. Kami juga tidak menyukainya dan kami sedang menguji  tag baru yang bisa memblok comment spam seperti ini.

Mulai saat ini, jika Google menemukan atribut (rel=”nofollow”) pada hyperlink, link seperti ini tidak akan mendapatkan nilai sewaktu kami membuat peringkat website di search results. Nofollow tidak berarti negative vote untuk situs dimana komentar itu dituliskan; nofollow hanyalah cara untuk menjamin agar spammer tidak mendapatkan keuntungan dengan memanfaatkan area publik seperti komentar blog, trackback, dan referrer list.

Kami harap komunitas software di web akan dengan segera mengadopsi atribut ini dan kami senang karena sejumlah pembuat software blog sudah mengikuti langkah ini:

Brad Fitzpatrick – LiveJournal
Dave WinerScripting News
Anil DashSix Apart
Steve Jenson – Blogger
Matt Mullenweg – WordPress
Stewart Butterfield – Flickr
Anthony Batt – Buzznet
David Czarneckiblojsom
Rael Dornfest – Blosxom
Mike Torres – MSN Spaces
Kami juga sudah diskusikan masalah ini dengan search engine lain dan ingin berterima kasih kepada MSN Search dan Yahoo! atas dukungannya terhadap inisiatif ini. Berikut adalah guidelines bagi yang lain yang ingin mengikuti langkah ini.

T: Bagaimana suatu link berubah?

J: Setiap link yang dibuat pada situs anda akan secara otomatis mendapatkan atribut “nofollow”. Jadi jika blog spammer sebelumnya menambahkan komentar seperti

Silakan kunjungi <a href=”http://www.example.com/”>blog saya</a>

Komentar seperti ini akan diubah menjadi

Silakan kunjungi <a href=”http://www.example.com/&#8221; rel=”nofollow”>blog saya</a>

T: Link jenis apa yang harus menggunakan atribut ini?

J: Kami sarankan anda menggunakan atribut rel=”nofollow” di manapun dimana user bisa menambahkan link sendiri, termasuk komentar, trackback dan referrer list. Area komentar menjadi fokus utama, tetapi mengamankan lokasi dimana seseorang bisa menambahkan link adalah cara agar spammer bisa dihindari.

T: Haruskah saya menggunakan rel=”nofollow” pada link ke halaman komentar?

J: Mungkin tidak, karena banyak diskusi menarik bisa terjadi disana. Juga, jika orang lain membuat link ke halaman komentar anda, spider atau crawler bisa mengikuti link itu dan menemukan setiap spam yang menyelinap di halaman komentar itu. Tempat terbaik untuk menggunakan atribut ini adalah pada actual link yang bisa dibuat oleh orang lain. Hanya link dalam komentar dan link setelah “Posted by:” yang sebaiknya menggunakan atribut rel=”nofollow

T: Apakah blogger harus melakukan sesuatu?

J: Mungkin tidak. Upgrade software dengan yang sudah menerapkan nofollow akan menjamin semua blogger mendapatkan perubahan secara otomatis

T: Apakah perubahan ini hanya berlaku untuk blog?

J: Tidak. Kami pikir setiap bagian software yang memungkinkan orang lain menambahkan link ke situs seseorang (termasuk guest book, visitor stats, atau referrer lists) bisa menggunakan atribut ini. Kami bekerja pertama-tama dengan para pembuat software blog karena blog adalah yang paling rentan sebagai target spammer.

Matt Cutts, Google Software Engineer

Jason Shellen, Blogger Program Manager

1/18/2005 04:28:00 PM

Sumber: Preventing Comment Spam

Home | About | Blogging | Daily Life | Insights | News | Videos | SEO

6 thoughts on “Nofollow: Pada Mulanya…

  1. berati kalo saya kasih link begini, otomatis berubah jadi nofollow ya ?? weleh.. berarti kita ninggalin link begini murni hanya untuk drive traffic ya ?? untung-untung dapat baclink 🙂 . xixixixixixix . terima kasih gan infonya.
    —————————————————————————————–

    Reply
  2. seep artikelnya, saya sekarang ini sedang belajar ilmu SEO, searching di google wipps sampai juga di blog anda.. blog saya PR googlenya drop 2 angka niy, memang sudah jarang diupdate, trus sebelumnya blog saya dofollow (banyak yg komentar, komentar spamnya-pun sempat banyak), outboundlink blog sayapun banyak sekali (karena tema blog kebetulan merekomendasikan situs bisnis online), akhirnya saya putuskan tuk menjadikan blog nofollow (pada komentarnya), plus ingin sekali menofollow-kan outboundlink-nya.. gimana ya tuk blogspot? da sistem otomatis me-nofollowkan outboundlink ga ya? 🙂 share dunk klu tahu tentang nofollow otomatis outboundlink blogspot..

    Reply
    • perlu banyak pertimbangan mengelola links, tidak ada satu cara tunggal yang bisa memuaskan. mungkin harus coba-salah (trial-error) lalu tunggu hasilnya. Dari situ kita bisa dapatkan kesimpulan yang memadai. Terima kasih sudah berkunjung dan berbagi. Komentarnya sangat bermanfaat.

      Reply

Leave a comment